NAMA : RENDITO HASRI W NPM : 15115753 KELAS : 4KA23 TUGAS : RESUME BAB 4, BAB 5, BAB 6 DOSEN : KURNIAWAN B. PRIANTO, S.Kom., SH, MM MATA KULIAH : SISTEM KEAMANAN TEKNOLOGI INFORMASI
SILAHKAN KLIK LINK DI BAWAH INI UNTUK MENDOWNLOAD MATERI :
Pengertian Ilmu Sosial Dasar Ilmu sosial dasar merupakan salah satu mata kuliah softskill di Universitas Gunadarma. Yang dimana Mata kuliah ini menitik beratkan pada usaha untuk mengembangkan kepribadian mahasiswa. Pengertian ilmu sosial dasar itu sendiri adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang masalah-masalah sosial di dalam sebuah masyarakat yang di harapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mempelajari masalah manusia. Ilmu sosial dasar mencakup masalah-masalah sosial yang timbul didalam sebuah masyarakat. Untuk menelaah masalah-masalah sosial tersebut hendaknya terlebih dahulu dapat mengidentifikasi kenyataan-kenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tersebut. Sehingga ilmu sosial dasar dapat dibedakan atas tiga golongan beasar yaitu : 1. Kenyataan-kenyataan sosial yang ada...
Terdapat banyak framework yang berbeda seperti COBIT, ITIL, BiSL, ASL, MSP, dll yang dapat digunakan untuk mengelola pengiriman layanan teknologi informasi yang hemat biaya. Sebenarnya dalam melaksanakan layanan TI ini terdapat berbagai tools yang sudah siap digunakan saat ini. Tools tersebut dikembangkan dan distandarisasikan oleh berbagai badan di dunia.Standard tools tersebut dikembangkan sebagai framework yang disusun berdasarkan best pratices dari hasil riset serta pengalaman bertahun-tahun dalam kegiatan layanan TI. Framework tersebut tentunya mengalami penyempurnaan yang berkelanjutan sebagai upaya menciptakan standar yang semakin baik, efektif dan efisien.Kali ini saya hanya akan membahas dan membandingkan 3 framework saja yaitu COSO, COBIT, dan ITIL. 1. COSO (Committee of Sponsoring Organisations of the Treadway Commission) COSO adalah organisasi swasta yang menyusun Internal Control – Integrated Network bagi peningkatan kualitas penyampaian laporan keuangan dan pengawa...
Terdapat 3 konsep agent yaitu rational agent, task environment dan struktur agent. Ketika merancang sebuah agent, kita harus mendefinisikan lingkungan masalah (task environment), yakni: Performance measure, Environment, Actuators dan Sensors. 1. Performance Measure Performance Measure/Pengukuran Kinerja adalah suatu proses penilaian kemajuan pekerjaan terhadap tujuan dan sasaran yang telah ditentukan sebelumnya. Dengan kata lain performance measure merupakan keberhasilan suatu agent. 2. Environment Environment adalah suasana/kondisi yang terbentuk akibat interaksi semua elemen-elemen seperti benda mati, hidup atau abstrak. 3. Actuators Actuator/Aktuator adalah sebuah peralatan mekanis untuk menggerakkan atau mengontrol sebuah mekanisme atau sistem. 4. Sensor Sensor adalah tiruan dari indra pada makhluk hidup yang digunakan untuk merespon lingkungan sekitar. Contoh PEAS : 1.Agent pengemudi taksi otomatis: Performance Measure: Aman, Cepat, Lega...
Komentar
Posting Komentar